getuk

Getuk Makanan Tradisional yang Menggugah Selera

Read Time:2 Minute, 35 Second

Getuk adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari singkong. Makanan ini sangat populer di berbagai daerah, terutama di Jawa dan Bali. terbuat dari singkong yang direbus, kemudian dihaluskan dan dicampur dengan gula kelapa serta parutan kelapa, menciptakan rasa manis yang lezat dengan tekstur kenyal. Proses pembuatan yang sederhana ini menjadikannya makanan yang mudah dijumpai di pasar-pasar tradisional atau sebagai camilan keluarga di rumah.

Variasi Getuk

memiliki berbagai variasi yang bisa ditemukan di berbagai daerah. Beberapa variasi populer antara lain:

  1. Lindri: jenis ini memiliki bentuk seperti potongan-potongan kecil yang dipotong menyerupai bentuk lindri atau gelombang. Biasanya, lindri memiliki warna yang cerah karena ditambahkan pewarna alami, seperti pewarna dari daun suji atau pandan.
  2. Ayu: Ini adalah jenis yang lebih manis dan lembut. Terkadang, ayu dilapisi dengan kelapa parut yang memberikan rasa gurih dan tekstur yang lebih padat.
  3. Tahu: Varian ini menggunakan tahu sebagai bahan tambahan, memberikan rasa yang lebih gurih dan tekstur yang lebih kenyal.

Selain sebagai camilan, juga sering digunakan dalam acara-acara tradisional, seperti perayaan atau syukuran, di mana disajikan sebagai hidangan penutup atau makanan ringan.

Proses Pembuatan Getuk

Pembuatan dimulai dengan merebus singkong yang telah dikupas hingga empuk. Setelah itu, singkong yang sudah matang dihancurkan atau dihaluskan, kemudian dicampur dengan gula kelapa dan sedikit garam. Setelah bahan tercampur rata, adonan kemudian dibentuk sesuai selera. Biasanya, disajikan dengan taburan kelapa parut di atasnya, menambah cita rasa gurih dan kenikmatan.

Kenapa Getuk Begitu Populer?

Salah satu alasan mengapa begitu populer adalah karena rasanya yang manis, gurih, dan kenyal. Getuk bisa dinikmati oleh berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Selain itu, juga terbuat dari bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di Indonesia, seperti singkong dan kelapa. Hal ini menjadikan nya sebagai pilihan camilan yang sehat dan terjangkau.

Testimoni Orang yang Sudah Mencoba Getuk

Budi, 35 tahun (Jakarta)
“Saya pertama kali mencoba saat berkunjung ke Yogyakarta. Rasanya benar-benar berbeda dengan camilan lainnya. yang saya coba sangat kenyal dengan rasa manis yang pas. Saya suka sekali dengan getuk yang dipadukan dengan kelapa parut, membuatnya lebih gurih. Sejak saat itu, saya sering membelinya sebagai camilan di rumah.”

Lina, 28 tahun (Surabaya)
“Saya sudah makan sejak kecil, karena memang orang tua saya berasal dari daerah Jawa Timur. Getuk menjadi camilan favorit kami setiap kali ada acara keluarga. Rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut selalu membuat saya rindu. Ditambah lagi, getuk sangat mudah dibuat di rumah, jadi saya sering membuatnya sendiri untuk keluarga.”

Teguh, 45 tahun (Bali)
“Saya sudah mencicipi berbagai jenis makanan tradisional Indonesia, tapi getuk tetap menjadi salah satu favorit saya. Rasa manis dari gula kelapa dan kelembutannya benar-benar pas. Getuk juga memberikan kenikmatan tersendiri, apalagi kalau dimakan dengan secangkir teh hangat. Ini adalah camilan yang membawa kenangan masa kecil saya.”

Kesimpulan

Getuk adalah camilan tradisional Indonesia yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan nilai budaya. Dengan bahan-bahan alami dan proses pembuatan yang sederhana, getuk berhasil mencuri perhatian banyak orang dari berbagai kalangan. Jika Anda belum pernah mencoba getuk, cobalah untuk mencicipinya. Anda akan merasakan kenikmatan dari setiap gigitan, yang pasti akan membuat Anda ingin menikmatinya lagi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Kue Keukarah Previous post Kue Keukarah Camilan Tradisional Aceh yang Menggoda Selera
Bubur Kanji Rumbi Next post Bubur Kanji Rumbi Kelezatan Tradisional Khas Aceh