Panada

Panada Camilan Lezat Khas Manado

Read Time:3 Minute, 37 Second

Panada adalah salah satu camilan khas Manado yang sangat populer di Indonesia. Makanan ini memiliki bentuk yang mirip dengan pastel atau empanada, namun dengan cita rasa yang sangat khas. Panada terbuat dari adonan tepung yang diisi dengan ikan cakalang yang telah dibumbui, kemudian digoreng hingga renyah. Rasanya yang gurih dan pedas, dengan aroma ikan yang khas, membuat panada menjadi camilan favorit di berbagai kalangan, baik di Manado maupun di luar daerah.

Sejarah dan Asal Usul Panada

berasal dari Manado, ibu kota Provinsi Sulawesi Utara. Makanan ini memiliki pengaruh Portugis yang kuat, di mana nama “panada” sendiri berasal dari kata “empanada” dalam bahasa Portugis yang berarti “roti isi”. Seiring waktu, panada berevolusi dengan menggunakan ikan cakalang sebagai bahan isi utama, menggantikan bahan-bahan lain seperti daging atau ayam yang biasa digunakan dalam versi empanada.

Di Manado, biasanya disajikan dalam berbagai kesempatan, mulai dari camilan sehari-hari hingga hidangan spesial saat acara besar. Rasanya yang pedas dan gurih, serta tekstur adonan tepung yang renyah, menjadikan panada sebagai pilihan yang cocok untuk dinikmati bersama nasi atau sekadar sebagai teman minum teh.

Cara Pembuatan Panada

Proses pembuatan panada terbilang sederhana, namun membutuhkan ketelitian agar menghasilkan camilan yang sempurna. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam membuat panada:

  1. Mempersiapkan Bahan Isi: Ikan cakalang yang digunakan dalam panada biasanya dimasak terlebih dahulu dengan bumbu khas Manado, seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan rempah-rempah lain. Ikan cakalang yang sudah matang kemudian dihancurkan atau dipisahkan dari durinya untuk dijadikan isian.
  2. Membuat Adonan: Adonan kulit panada biasanya terbuat dari tepung terigu, air, minyak, dan sedikit garam. Adonan ini diuleni hingga kalis dan elastis, kemudian dipipihkan dan dipotong-potong sesuai ukuran.
  3. Menyusun dan Mengisi: Setelah adonan kulit siap, ambil sejumput adonan dan beri isian ikan cakalang yang telah dibumbui. Kemudian, lipat adonan dan rapatkan ujung-ujungnya agar isian tidak keluar saat digoreng.
  4. Menggoreng: Panada kemudian digoreng dalam minyak panas hingga berwarna keemasan dan renyah. Setelah matang, tiriskan dan sajikan selagi panas.

Variasi Panada

Meskipun versi asli panada menggunakan ikan cakalang sebagai isi, beberapa variasi kini hadir dengan menggunakan bahan lain, seperti ayam, daging sapi, atau bahkan sayuran. Beberapa penjual juga menambahkan sambal atau bumbu pedas lainnya untuk memberikan rasa yang lebih “kick”, sesuai dengan selera penggemar pedas.

Namun, panada dengan isian ikan cakalang tetap menjadi favorit utama karena rasa gurih dan khas dari ikan yang berpadu sempurna dengan tekstur adonan yang renyah.

Kesan Pengunjung yang Sudah Mencoba

Banyak orang yang sudah mencoba panada merasa puas dan terkesan dengan rasa dan keunikan camilan ini. Berikut beberapa testimoni dari pengunjung yang telah mencicipinya:

  • Dita, Pengunjung dari Jakarta: “Saya pertama kali mencoba saat berkunjung ke Manado, dan rasanya luar biasa! Isian ikan cakalangnya terasa sangat gurih, ditambah dengan adonan kulitnya yang renyah dan sedikit berlemak. Saya suka dengan perpaduan rasa pedasnya yang khas, bikin makan terus nambah!”
  • Eka, Pengunjung dari Surabaya: ” ini cocok banget buat cemilan. Rasa ikannya sangat terasa, dan bumbunya pas. Saya suka banget sama tekstur kulitnya yang renyah di luar, tapi lembut di dalam. Ini camilan yang pas untuk disajikan saat kumpul bersama teman-teman atau keluarga.”
  • Arman, Pengunjung dari Bandung: “Saya pertama kali mencoba di sebuah restoran khas Manado di Jakarta, dan saya langsung jatuh cinta. Ikan cakalangnya benar-benar terasa segar, dan kulitnya sangat renyah. Keren deh! Sekarang kalau ke Manado atau Jakarta, pasti cari panada.”
  • Lina, Pengunjung dari Medan: “Saya suka banget dengan panada, terutama karena isian ikannya yang sangat gurih dan pedas. Ditambah kulit panadanya yang renyah, menjadikannya semakin nikmat. Ini jadi camilan favorit saya yang ingin terus dicoba setiap kali ada kesempatan.”
  • Toni, Pengunjung dari Bali: “camilan yang cukup unik, apalagi isian ikan cakalangnya sangat pas dengan bumbu pedas Manado. Saya suka dengan kelezatannya yang sederhana tapi menggugah selera. Pasti akan coba lagi!”

Kesimpulan

Gemini99 adalah camilan khas Manado yang tidak hanya menggugah selera, tetapi juga mencerminkan kekayaan kuliner daerah tersebut. Dengan isian ikan cakalang yang gurih dan bumbu pedas yang khas, ditambah dengan kulit adonan yang renyah, panada adalah pilihan yang tepat untuk teman santai atau hidangan pendamping nasi.

Berdasarkan testimoni dari banyak pengunjung, memang layak menjadi pilihan camilan favorit banyak orang. Rasanya yang enak, bumbu pedas yang menggugah, serta tekstur kulit yang renyah, menjadikan camilan yang tidak bisa dilewatkan. Jika Anda belum mencobanya, jangan ragu untuk segera menikmati kelezatan camilan khas Manado ini, baik di kota asalnya maupun di berbagai tempat yang menyajikan kuliner Indonesia.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Klappertaart Previous post Klappertaart Pencuci Mulut Lezat Khas Manado
Gohu Ikan Tuna Next post Gohu Ikan Tuna Hidangan Segar Khas Ternate